Konfigurasi Jaringan Router dan DHCP Router





1. Konfigurasi Jaringan Router


Buatlah skema jaringan sebagai berikiut, dengan 1 Router, 2 Switch dan 5 Device di setiap jaringan yang akan dibuat.



 Hubungkan Semua kabel straight, disana terlihat kabel yang menghubungkan switch dan router masih berwarna merah, iu karena kita belum malakukan routing pada routernya.


 Kemudian pada jaringan a isikan ip dan subnet pada komputer seperti dibawah, lakukan pengisian IP juga pada komputer-komputer di jaringan a yang lain. Disini menggunakan ip 192.168.1.5 sampai 192.168.1.9


Sama seperti dijaringan A Lakukan penyetingan IP pada jaringan b dengan IP 192.168.2.5 sampai 192.168.2.9.


 Berikut ini adalah hasil ping pada jaringan a dan jaringan b, tapi proses ping hanya berlaku pada jaringan yang sama karna belum melakukan routing.



 Saatnya melakukan routing, caranya masuk Pada tab CLI di menu didalam router dan masukkan scrip dibawah ini. untuk ip fa 0/0 disini menggunakan 192.168.1.10 untuk switch jaringan a dan fa 0/1 192.168.2.10 untuk swith jaringan b.



 Langkah terakhir isikan default gateway dari proses tadi sesua dengan switch jaringannya.

proses pengisian gateway jaringan a.


proses pengisian gateway jaringan b.


Lalu ter dengan ping dari device jaringan a ke device jaringan b, disini terlihat bahwa ping berhasil yang menandakan jaringan router berhasil dibuat.



jaringan Client Server merupakan sebuah jaringan yang membedakan fungsi computer sebagai Client dan Server. Pada jaringan ini menempatkan sebuah komputer sebagai Server. Server bertugas memberikan pelayanan kepada terminal-terminal lainnya tang terhubung dalam system jaringan atau yang kita sebut Clientnya. Server juga dapat bertugas untuk memberikan layanan berbagi pakai berkas (file server), printer (printer server), jalur komunikasi (server komunikasi).

Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.



2. DHCP Router


Tambahkan sekma jaringan seperti berikut dengan menggunakan Router dan Komputer

 Sambungkan semua device dengan kabel, disitu terlihat kabel masih merash karna belum melakukan routing.

 Lakukan Routing dan setting dchp pada fa 0/0 dan yang lainnya.



kabel akan tersambung, namun komputer belum mendapatkan ipnya.


 Pada semua komputer ubah pengaturan IP menjadi DHCP agar mendapatkan IP secara otomatis.



Comments